Apa Itu Nok Atap?

Nok atap disebut juga dengan istilah bubungan yang memiliki peran penting dalam menunjang fungsi atap bangunan. Pemasangan bubungan berguna untuk mencegah air hujan masuk dan menembus ke dalam rumah. 

Bubungan atap dapat diibaratkan sebagai komponen yang bertugas untuk mengalirkan air hujan dari talang ke tempat yang seharusnya. Jika, masih bingung dengan fungsi dan tujuan pemasangannya, maka sebaiknya Anda tidak melewatkan pembahasan berikut.

Apa Itu Nok Atap?

Nok atau bubungan adalah komponen penutup atap yang terletak di bagian paling atas, tepatnya di bagian kedua sisi bertemu membentuk bubungan. Pemasangan bubungan berguna sebagai penghalang dan pelindung terhadap air hujan, serangga, tikus, dan kotoran.

Jadi, Bubungan bertugas sebagai penutup celah antara kedua sisi atap dan juga membantu menjaga struktur atap agar tetap dalam kondisi bagus. Bubungan atap dapat dibuat dari berbagai macam material Anda dapat memilihnya sesuai jenis atap yang dipasang. 

Beberapa material yang paling umum dipakai untuk memproduksi bubungan atap di antaranya adalah metal (seng atau baja), ubin terakota atau beton, PVC atau jenis plastik lain, tanah liat (bahan pembuatan genteng), campur fiber dan semen, dan lainnya.

Ada berbagai jenis bubungan atap yang tersedia di pasaran dan dapat disesuaikan dengan jenis atap yang Anda pakai. Berikut beberapa macam nok atap berdasarkan fungsinya:

• Tutup bubungan standar adalah jenis bubungan yang paling sering dipasang di sebagian besar bangunan. Biasanya terbuat dari tanah liat namun banyak juga yang menggunakan material lain;
• Tutup bubungan berventilasi adalah jenis nok yang telah dilengkapi dengan lubang ventilasi udara. Sehingga memungkinkan udara mengalir melalui rongga-rongga atap untuk meminimalisir kelembapan dan memastikan sirkulasi udara berjalan baik;
• Sirap pinggul dan sirap punggung adalah bubungan atap yang dirancang secara khusus untuk jenis atap sirap aspal yang dipasang di bagian pinggul dan punggung atap;
• Rolled ridge caps adalah bubungan atap yang umumnya terbuat dari material logam atau plastik. Jenis nok ini banyak digunakan pada bangunan komersial karena lebih mudah dipasang dan memberikan perlindungan tinggi terhadap kebocoran. 

5 Jenis Bubungan Atap yang Wajib Dipahami

Selain beberapa jenis tadi, bubungan atap juga terbagi menjadi beberapa jenis. Masing-masing memiliki kegunaan yang berbeda, sehingga perlu penyesuaian sebelum memilihnya. Berikut ini jenis nok atap yang wajib Anda pahami. 

• Ridge Beam (Balok Punggungan)

Jenis bubungan ini menggunakan teknik tradisional yang biasanya dipasang pada konstruksi rumah di titik tinggi. Bagian kasau miring akan bertemu dengan balok bubungan dalam posisi horizontal.

Balok punggungan yang dipasang secara presisi di setiap sisi akan menciptakan stabilitas dan menciptakan ruang loteng di dalam atap. 

Sepanjang bagian atap balok bubungan berfungsi memindahkan separuh beban ke dinding dan separuhnya lagi ke dinding pelana.

Jenis bubungan ini dapat dipasang pada tingkat kemiringan yang lebih tinggi karena dapat menopang lebih kuat. 

Manfaat menggunakan atap balok punggungan yang paling utama adalah adanya ruang loteng. Ruang tersebut dapat dimanfaatkan untuk memasang jendela agar sirkulasi udara dapat berjalan lancar. 

• Ridge Board (Papan Punggungan)

Jenis bubungan atap selanjutnya yaitu ridge board yang lebih mudah dan cepat dalam proses pemasangannya. 

Namun, strukturnya tidak sekuat jenis atap balok bubungan (ridge beam). Penggunaan ridge board harus dilakukan pada atap dengan kemiringan yang landai. 

Fungsi jenis bubungan ini sama seperti ridge beam yaitu untuk mengalirkan air hujan melewati lereng untuk mencegah kebocoran. Namun, luas ruang loteng pada papan punggungan lebih pendek/sempit karena kemiringannya lebih tinggi.

• Trusses (Gulungan)

Jika Anda memprioritaskan kenyamanan, maka jenis bubungan atap ini dapat menjadi pilihan yang tepat. Bubungan jenis trusses banyak dipasang di rumah-rumah modern. 

Bagian rangkanya terbuat dari bingkai berbentuk segitiga dan ditempatkan di dinding bangunan dengan dilengkapi purlins sebagai pengaman.

Kelebihan bubungan atap jenis trusses terletak pada proses pemasangannya yang mudah dan cepat. Serta harganya tergolong murah namun tingkat kekuatannya tidak sebagus ridge board.

• Hipper

Berbeda dengan jenis bubungan atap lain, nok jenis hipper tidak menggunakan dinding pelana. Sehingga Anda perlu menyediakan bidang atap di kedua sisi punggungan tengah. 

Metode pemasang ini memiliki fungsi dan manfaat yang sama dengan ridge board walaupun atap pinggul diposisikan miring. 

• Rapid Ridge

Jenis nok atap yang terakhir adalah rapid ridge yang termasuk varian bubungan baru. Penggunaan rapid ridge pada atap genteng akan membuat ruangan terasa semakin sejuk. 

Kelebihan rapid ridge hampir sama seperti ridge beam namun lebih unggul karena mampu menjaga suhu ruangan tetap dingin.

Proses pemasangannya juga tergolong cepat dan mudah sehingga lebih efisien biaya dan waktu. Ditambah lagi Anda tidak perlu repot-repot melakukan perawatan karena bubungan ini tidak memerlukan treatment khusus. 

4 Fungsi Penting Bubungan untuk Rumah 

Bubungan atap wajib dipasang di setiap bangunan karena memiliki fungsi yang sangat penting. Terutama dalam melindungi rumah dari cuaca hujan dan potensi kebocoran. Berikut fungsi bubungan atap ditinjau dari berbeda sisi:

• Tempat Sirkulasi Udara

Selain jendela dan ventilasi, sirkulasi udara juga dapat mengalir melalui bubungan atap untuk mengatur suhu dan mencegah kelembaban meningkat. Beberapa jenis bubungan atap dirancang secara khusus agar berfungsi sebagai ventilasi udara. 

Bubungan dengan ventilasi dapat membantu mencegah penumpukan kelembaban dan melindungi struktur atap dari kerusakan. 

Pemasangan bubungan berventilasi dapat menjadi salah satu solusi bagi Anda yang ingin memiliki sirkulasi udara yang baik di rumah.

Secara tidak langsung penggunaan bubungan atap berventilasi dapat membantu menghemat penggunaan listrik. Karena sirkulasi darah yang baik akan membuat ruangan lebih sejuk tanpa perlu menurunkan pengaturan suhu AC. 

• Menambah Estetika Eksterior

Tidak hanya interior ruangan saja yang harus diperhatikan keindahannya, eksterior rumah juga harus dipikirkan. Pemasangan bubungan atap akan membuat tampilan rumah terlihat lebih tertata rapi. 

Apalagi sekarang ada banyak pilihan bentuk dan warna nok atap yang dapat disesuaikan dengan desain rumah. 

• Mencegah Kebocoran

Seperti yang telah dijelaskan, fungsi utama bubungan atap yaitu untuk mencegah aliran air hujan masuk ke dalam rumah. Tanpa pemasangan bubungan rumah Anda akan mengalami kebocoran. 

Meskipun sudah melakukan pemasangan, atap rumah bisa saja bocor jika bubungan tidak dirawat dengan cara yang tepat. Oleh sebab itu, penting sekali melakukan perawatan secara rutin untuk menjaga kondisinya. 

• Melindungi Rumah dari dan Hama

Fungsi utama bubungan atap tidak hanya untuk mencegah kebocoran tapi juga dapat melindungi rumah dari serangan hama. Melalui celah-celah atap serangan dan tikus bisa masuk ke dalam rumah. 

Dengan menggunakan bubungan atap hal tersebut dapat dicegah karena tidak ada lagi celah untuk hama masuk ke dalam. Maka dari itu, keberadaan bubungan atap sangat krusial sehingga tidak boleh dilewatkan begitu saja.

Dari penjelasan tersebut dapat diketahui bahwa pemasangan bubungan atap pada rumah sangatlah penting. Demi kenyamanan dan keamanan penghuni rumah Anda harus segera memasangnya sekarang.  

Harga nok atap tidaklah mahal dan dapat dipasang dengan mudah jadi tidak ada alasan untuk mengabaikannya. Jangan lupa memilih jenis bubungan atap yang tepat agar dapat melindungi rumah secara efisien!

Bicara soal atap, Anda dapat mengandalkan Djabesmen. Merek atap satu ini menawarkan kualitas tinggi dan kelebihan-kelebihan yang tidak Anda temukan dalam merek lain. Klik di sini untuk dapatkan informasi selengkapnya!